Hot Posts

6/recent/ticker-posts

STRATEGI “KOPI CAP KAPAL API” MENGHADAPI SERANGAN PESAING

 

STRATEGI “KOPI CAP KAPAL API MENGHADAPI SERANGAN PESAING

 

Pasar kopi di  Indonesia sangat besar dan jumlah peminum kopi di  Indonesia juga sangat besar. Indonesia adalah pasar yang potensial untuk produk rokok kretek khas Indonesia dan rata-rata perokok pastilah peminum kopi. Kopi bukan lagi sekadar lagi sebagai minuman pengusir rasa kantuk. Minum kopi sudah menjadi bagian dari aktivitas sosial masyarakat. Oleh karena itu, kedai-kedai kopi membanjir di Indonesia. Hampir setiap kedai kopi yang tumbuh masif tersebut selalu ada penghuninya, alias tidak sepi pengunjung.

 

 

Saat ini, dunia persaingan kopi instan sangat ketat. Kapal Api sebagai pelopor kopi instan masih merajai pasar. Kapal Api Group (Kapal Api, ABC, Ya, dan Good Day) sulit digeser oleh produk kopi bubuk instant manapun. Berdasar hasil riset perusahaan ini masih menjadi jawara di pasar serbuk penyegar badan dan penahan kantuk tersebut. Di tahun 2020, sebagaimana terlihat pada Tabel 1, kopi kemasan cap  Kapal Api masih tetap mendominasi pasar, dibayang bayangi oleh para kompetitor seperti Nescafe, TOP, Torabika dan LUWAK WHITE COFFIE (LWK). Kapal Api bertahan di pasar sebagai market leader karena mampu bertahan dari paradigm kopi adalah HITAM (Paham kopi pasti hitam).

Tabel 1: TOP 10 KOPI DALAM KEMASAN URUTAN                   MEREK

1                               Kapal Api

2                                Nescafe

3                                    TOP

4                                Torabika

5                   LUWAK WHITE KOFFIE

6                                Indocafe

7                               Good Day

8                                   ABC

9                                     Ya

10                               JJ Royal

 

Indonesia yang jumlah penduduknya lebih dari 270 juta jiwa sangatlah menarik bagi perusahaan- perusahaan kopi. PT. Santos Jaya Abadi yang memiliki merek kopi Kapal Api melihat peluang pasar Indonesia dengan melakukan beberapa pendekatan pemasaran dengan melakukan kombinasi pemasaran kekinian dan konvensional. Dalam beberapa inisiatif marketing-nya, Kapal Api juga terus berupaya masuk ke pasar-pasar anak muda yang notabene sebagai konsumen sangat erat dengan kopi dan gaya hidup. Seperti kita lihat dengan mata telanjang, kedai-kedai kopi yang menjamur di Indonesia diisi oleh kelompok konsumen dengan usia muda.

 

Dengan keberhasilannya meraih posisi market leader di pasar Indonesia, Kapal Api juga memperluas penjualan produknya ke mancanegara. Diawali ekspor ke Arab Saudi, lalu Hongkong dan Tiongkok, serta Malaysia dan Taiwan. Tetapi penjualan ke negara lain bukanlah hal mudah, mereknya tidak selalu diterima pasar mancanegara. Untuk menyesuaikan dengan budaya setempat, di Hongkong, nama Kapal Api mesti diganti dengan Wenz. Begitu juga dengan pasar Taiwan dimana Kapal Api masuk lewat merek Excelso. Hanya Negara Malaysia dan Arab Saudi yang masih menggunakan merek Kapal Api. Di tahun  2015,  Kapal  Api  berpartisipasi dalam  pameran 24th International Food  Exhibition ‘WorldFood Moscow 2015 di Rusia, 17 19 September 2015. Dengan masuk pasar Rusia, maka semakin mudah Nbagi Kapal Api masuk ke Negara Eurasian Customs Union, yang terdiri dari Kazakhstan, Armenia dan Kyrgyztan. Apalagi ekspor kopi Indonesia ke pasar Rusia hanya 7,3% dari total impor kopi Rusia yang sebesar US$ 566,8 juta pada tahun 2014.

Posisi Indonesia di pasar Kopi saat ini semakin menguat karena mempunyai beragam jenis kopi dengan kualitas terbaik. Ada Kopi Kalosi Toraja, Mandailing, Gayo, dan Timor.  Indonesia juga punya kopi yang sangat eksotis yakni Kopi Luwak yang tidak dimiliki Negara manapun. Kapal Api juga memiliki kebun kopi Kalosi Toraja di Tana Toraja, yang juga dihuni banyak binatang luwak.  Menurut CEO Kapal Api “Inilah salah satu competitive advantage dari group kami yang tidak dimiliki oleh perusahaan manapun di dunia”. Berbekal pengalaman 99 tahun di pasar kopi, Kapal Api juga masuk ke segmen kopi premium dengan mengangkat kopi khas daerah. Karakteristik konsumen di Indonesia dan Negara lain adalah loyalitasnya pada kualitas rasa dan aroma kopi yang telah turun -temurun dinikmati bersama keluarga. Konsisten dalam rasa, aroma serta inovasi produk menjadi semakin praktis adalah salah satu syarat memenangkan hati konsumen. Inilah kunci sukses Kapal Api  yang sudah bertahun-tahun menjadi pemimpin pasar roast & ground coffee (kopi tubruk) di Malaysia dan sudah eksis di lebih dari 20 negara.

 

Catatan:

 

Pelajarilah kasus Kopi Kapal Api diatas dan Anda dianjurkan untuk mencari informasi tambahan untuk lebih memahami STRATEGI pemasaran terkait dengan beberapa pertanyaan berikut:

 

Pertanyaan I:

 

·         Anda  diminta  untuk  menjelaskan  TAHAPAN  DALAM  PROSES  BISNIS  dan  menganalisis

keberhasilan bisnis “Kopi Kapal Api” menggunakan Tahapan-tahapan tersebut!

 

1.       Analisis Kegiatan Usaha

 

Dalam tahapan ini manajemen perusahaan bersama pemilik perusahaan melakukan diskusi dan analisis tentang kegiatan usaha yang akan dijalankan oleh perusahaan, misalnya usaha dibidang industri, perdagangan atau jasa. Hal ini dilakukan agar manajemen mengetahui serta menentukan proses bisnis yang akan digunakan oleh perusahaan.

 

2.       Penentuan Proses Bisnis

 

Pada tahapan ini manajemen akan membuat atau menentukan bentuk proses bisnis dari usaha yang telah dipilih oleh perusahaan tersebut, mulai dari proses bisnis tentang jenis biaya-biaya yang dikeluarkan sampai dengan proses bisnis memperoleh pendapatan atau penghasilan.

 

3.       Pelaksanaan Proses Bisnis

 

Tidak kalah pentingnya dari penentuan proses bisnis dari perusahaan adalah pelaksanaan proses bisnis itu sendiri, karena sebagus apapapun suatu proses bisnis tetapi tidak dilaksanakan tidak akan bermanfaat bagi perusahaan. Sehingga sangat penting bagi setiap bagian atau divisi dan karyawan perusahaan untuk menjalankan dengan benar seluruh proses bisnis yang telah dibuat oleh pihak manajemen perusahaan.

 

4.       Evaluasi Proses Bisnis

 

Untuk mengetahui apakah suatu proses bisnis telah dijalankan oleh semua karyawan bagian atau divisi dari perusahaan dan apakah proses bisnis tersebut telah memberikan manfaat bagi perusahaan, maka diperlukan suatu evaluasi dari pelaksanaan proses bisnis tersebut. Suatu evaluasi dapat dilakukan setiap bulan, setiap tiga bulan, setiap enam bulan atau setiap tahun, tergantung kebijakan manajemen perusahaan. Akan tetapi suatu evaluasi akan lebih efektif apabila dilakukan setiap bulan. Dengan seringnya melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan proses bisnis, maka akan diperoleh suatu proses bisnis yang paling memberikan manfaat bagi perusahaan.

 

 

 

·         Tahapan mana yang paling penting menjadi kunci keberhasilan bisnis “Kopi Kapal Api” adalah evaluasi proses bisnis karena dengan evaluasi perusahaan dapat mengetahun kekuatan dan kelemahan, serta peluang dan ancamannya baik dari internal maupun eksternal perusahaan

 

PERTANYAAN II

 

Sukses bisnis “Kopi Kapal Api” tidak terlepas dari keberhasilannya membangun keunggulan bersaing.

·         Jelaskan apa saja yang menjadi sumber-sumber keunggulan bersaing bagi perusahaan!:

 

Jawab:

 

Menurut Michael E. Porter ada tiga strategi yang dapat dilakukan perusahaan untuk  memperoleh keunggulan bersaing, yaitu keunggulan biaya, diferensiasi dan fokus.

 

Ø  Strategi Keunggulan Biaya

Dengan konsep ini perusahaan bersiap menjadi produsen berbiaya rendah di dalam industrinya. Sumber keunggulan biaya bervariasi dan bergantung pada struktur industri. Produsen berbiaya rendah harus menemukan dan mengeksploitasi semua sumber biaya. Keunggulan/kepemimpinan biaya (cost leadership) menekankan pemroduksian produk-produk yang distandardisasi dengan biaya yang sangat rendah untuk para konsumen yang peka terhadap harga.

Ø  Strategi Diferensiasi

Diferensiasi merupakan upaya untuk membuat pelayanan dan produk kita berbeda dengan yang lain. Produk dan pelayanan harus memiliki kelebihan atau keistimewaan tersendiri yang akan menjadi daya tarik atau magnet terhadap konsumen

Ø  Strategi Fokus

Strategi generik yang terakhir adalah fokus, memusatkan pada kelompok pembeli, segmen lini produk, atau pasar geografis tertentu. Jika strategi biaya rendah dan diferensiasi ditujukan untuk mencapai sasaran mereka dikeseluruhan industri, maka strategi fokus dibangun untuk melayani target tertentu secara baik

 

·         Jika dikaitkan dengan bisnis “ Kopi Kapal Api”, sumber-sumber keunggulan bersaing apa saja yang dimiliki pelaku usaha sehingga sukses?

Jawab:

Keunggulan bersaing kopi kapal api adalah kemampuan kapal api dalam melakukan diferensiasi. Kapal api menciptakan kreasi baru tanpa melupakan ciri khas nusantara. Kapal api mampu masuk disegmen premium dengan mengangkat kopi khas daerah. Karakteristik konsumen di Indonesia dan Negara lain adalah loyalitasnya pada kualitas rasa dan aroma kopi yang telah turun - temurun dinikmati bersama keluarga. Konsisten dalam rasa, aroma serta inovasi produk menjadi semakin praktis adalah salah satu syarat memenangkan hati konsumen

 

 

PERTANYAAN III

Salah satu faktor yang menjadi kunci sukses bisnis “Kopi Kapal Api” adalah penentuan strategi PEMASARAN SASARAN yang tepat  yaitu 1) Segmenting: dari aspek karakteristik; 2) Targeting: pemilihan segmen pasar. Jelaskan!

 

 

Ø  Segmenting Pasar Kapal api

Segmenting adalah Upaya memetakan pasar (sasaran program) dengan memilah-milahkan konsumen sesuai persamaan di antara mereka. Pemilahan ini bisa berdasarkan usia, tempat tinggal, penghasilan, gaya hidup, atau bagaimana cara mereka mengkonsumsi produk.

 

Demografi, penjualan produk kopi Kapal Api ditujukan untuk para penduduk di negara maju maupun berkembang yang mulai memberikan perhatian kepada kopi berkualitas tinggi dengan rasa dan aroma yang mantap. Kopi Kapal Api tidak memberikan perhatian wilayah secara geografik karena dapat melayani semua pasar.

 

Untuk mendukung keberadaan kopi Kapal Api banyak menyebar di pasar-pasar eceran maupun pedagang besar. Konsumen memberikan tanggapan positif terhadap produk Kapal Api. Terbukti dengan konsumen lebih memilih kopi Kapal Api daripada kopi lain.

 

Ø  Targeting Kapal Api

Setelah memetakan pasar (sasaran program), tahap targeting seperti namanya adalah membidik kelompok konsumen mana yang akan kita sasar.

Yang menjadi target kopi Kapal api adalah pria dan wanita berusia remaja maupun dewasa, pelajar hingga pekerja. Semua kalangan masyarakat dapat menikmati kopi Kapal Api mulai dari masyarakat perkotaan sampai pedesaan juga mulai dari masyarakat berpendapatan tinggi sedang sampai rendah. Mereka para pecinta kopi terutama para remaja untuk memberikan rasa relax dan biasanya kopi menjadi teman saat sedang merokok.

Kopi Kapal Api yang biasanya disajikan dalam sektor rumah tangga saat pagi hari maupun saat hujan untuk menghangatkan diri. Bagi yang sedang begadang kopi Kapal api menjadi pilihan banyak orang, apalagi dengan variasi rasa yang beragam menjadikan para penikmat kopi Kapal semakin bertambah dari berbagai kalangan.

Cafe, warung serta rumah makan juga menyajikan kopi yang biasanya banyak inovasi olahan kopi, seperti ice cream kopi, kopi durian dan olahan kopi lainnya.

 

Posting Komentar

0 Komentar