Pada Kesempatan ini saya akan menshare review jurnal internasioal, dimana jurnal ini sudah diartikan dalam bahasa Indonesia,, jika teman teman butuh review jurnal silahkan copas dibawah ini..
JUDUL
|
Merger dan Akuisisi di Pendapatan Otoritas Ghana, Isu Terlibatnya Sumber Daya Manusia
|
JURNAL
|
Manajemen Sumber Daya Manusia; Vol. 5, No. 1; 2017
|
TAHUN
|
2017
|
PENULIS
|
Owusu Alfred
Amo Francis
|
REVIEWER
|
Irma Sri Wahyuni
|
TANGGAL
|
23 Desember 2018
|
TUJUAN PENELITIAN
|
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki bagaimana masalah sumber daya manusia apabila ditangani di penggabungan merger Internal Revenue (IRS), Bea-Latihan dan Preventive Service (CEPS), dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ke Ghana Revenue Authority (GRA)
Menguji dampak penggabungan latihan tersebut kepada karyawan GRA dengan penawaran M & A. Serta menentukan langkah-langkah yang dapat dilakukan agar tidak berpengaruh buruk terhadap penggabungan lembaga tenaga kerja dimasa mendatang.
|
SUBJEK PENELITIAN
|
Pengaruh penggabungan IRS, CEPS, dan PPN ke GRA dan penawaran M & A terhadap lembaga tenaga kerja
|
PARADIGMA YANG DIGUNAKAN
|
Positivisme
|
OBJEK PENELITIAN
|
Sumber Daya Manusia dalam merger dan akuisisi menggunakan kasus Ghana Revenue Authority (GRA) dilakukan di kantor Kumasi
|
JENIS RISET YANG DITERAPKANN
|
Survei Sectional
|
METODE ANALISIS DATA
|
Populasi dan sampel
|
ALUR PIKIR DARI ARTIKEL
|
Merger dan Akuisisi secara bertahap mengambil gilirannya kepada pasar Ghana sebagai organisasi mencoba untuk menggunakan strategi sebagai katalis untuk meningkatkan keunggulan kompetitif dan memperluas operasi bisnis. Kebangkitan Merger dan Akuisisi dalam perbankan itu tidak mengejutkan sama sekali karena ketika karyawan menunjukkan ketidaksenangan karena Direktur Managing akan iminta mengundurkan diri. Pekerjaan mereka lebih lanjut menetapkan sementara karyawan non-kritis mengelola peluang di iklim ekonomi. Ada kebutuhan untuk memahami bagaimana perusahaan terlibat dalam M & A berurusan dengan masalah sumber daya manusia dalam penawaran tiga lembaga penerimaan pajak, yaitu pabean, cukai dan pencegahan service (CEPS), Internal Revenue Services (IRS) dan Dinas Pajak Pertambahan Nilai.
|
VARIABEL YANG DIGUNAKAN
|
Merger dan Akuisisi
Pendapatan Otoritas Ghana
Isu dan Karyawan Sumber Daya Manusia
|
METODE PENELITIAN
|
Kuantitatif
|
HASIL PENELITIAN
|
Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa hanya 29,6% responden mampu memberikan respon defenitif yang departemen Sumber Daya Manusia mereka terlibat dalam integrasi, 53% tidak tahu apakah Departemen Sumber Daya Manusia terlibat dalam seluruh proses HRD, sebanyak 62 (57,4%) mengatakan GRA melakukan pekerjaan yang efektif dalam mengintegrasikan semua kompensasi bersama-sama. Namun 8 (7,4%) benar-benar tidak setuju karena upaya mereka sangat tidak efektif. Hampir setenghah dari responden setuju yaitu 40,7% berbeda dengan 24 (22,2%) tidak setuju karena tidak secara ekstensif berkomunikasi dengan responden dalam proses integrasi. Sehingga secara bertahap hanya sekitar 3,7% responden yang disarankan mengenai pendekatan ini
|
KETERBATASAN/ REKOMENDASI
|
Beberapa saran yang diusulkan (a) berkaitan dengan dalam setiap upaya menerapkan kebijakan di masa depan, harus berkonsultasi dengan semua pihak dan kelompok kecil agar tidak mengorbankan seluruh tenaga kerja. (b) program pelatihan harus terkoordinasi dan menyeluruh karena penerima manfaat kurang dalam mempersiapkan untuk tugas ke depan
|
KESIMPULAN
|
Merger dan Akuisisi (M & A) yang didasarkan pada keyakinan bahwa perusahaan gabungan akan memiliki nilai lebih besar dari dua perusahaan yang beroperasi saja 1 + 1> 2`` meskipun harapan positif itu paling seringkali menawarkan kepada pemegang saham selama transaksinya sepertinya tahap dampak nyata telah sebaliknya.
|
0 Komentar
Berkomentarlah dengan Sopan dan sesuai Pembahasan